JAKARTA (bisnis.com): Ketua KPK Antasari Azhar meminta Pemprov DKI Jakarta memberikan kejelasan mengenai proyek monorel yang hingga kini masih terkatung-katung.
Dalam kunjungannya ke Balaikota, Antasari mengatakan Pemprov DKI harus bersikap tegas dalam penyelesaian proyek salah satu moda transportasi masal di Jakarta itu.
"Saya minta Gubernur untuk menata rencana daerahnya agar tidak banyak muncul pertanyaan publik. Salah satunya yaitu bagaimana kelanjutan proyek monorel, apakah akan dilanjutkan, ataukah akan berhenti," ujar Antasari di Jakarta hari ini.
Selama ini, proyek monorel merupakan komitmen DKI dalam mencipatakan sarana transportasi baru, yang dicetuskan pada masa jabatan Gubernur Sutiyoso. Namun, hingga kini proyek yang semula diserahkan pada PT Monorel kandas di tengah jalan setelah perusahaan tidak mampu membiayai proyek dan mengembalikannya pada Pemprov DKI.
Kejelasan kelangsungan proyek itu, menurut Antasari dibutuhkan warga sebagai bentuk tranparansi rencana dan anggaran Pemprov DKI. Selain menagih komitmen DKI pada monorel, Antasari juga mengimbau Pemprov DKI meningkatkan sistem tata kepegawaian daerah dan bersikap transparan serta berprinsip akuntabilitas dalam kelolaan daerahnya.
Transparansi dan akuntabilitas itu, kata dia, ditujukan untuk meningkatkan kepercayaan warga pada Pemprov DKI dalam menggunakan anggaran pembangunan daerah. (tw)
Selasa, 12 Agustus 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar